Monday, March 12, 2007

Tanpa Judul



Engkau bimbang diantara setengah keberanian dan setengah ketakutan

; sama sama nisbi.

Penyesalan hanyalah batu beban ditas punggung

dan kau memilih menjelempah mengharap malaikat datang bawa ambulans.


Lihat sekelilingmu,

semak semak akan semakin mengurungmu

jika kau hanya menunggu dibawah pohon,

bahka sang akar pohonpun lambat lambat akan melilit dan mencekikmu...

sementara harapmu tak pernah terjawab,

tak ada malaikat bawa ambulans...!


Tangan yang dilurkan semestinya dijadikan tiang penyangga

ketika kakimu lemah,

kepedulian yang disodorkakan mestinya menjadi pelampung

ketika engkau mulai tenggelam;

bukan untuk dicampakkan.

Ya, engkau mengharap cinta

dari cinta yang telah kau hancurkan

dan memandangnya sebagai bukan apa apa...

Teruslah bermimpi,

hingga kau sadar bahwa engkau telah jauh tertinggal

hanya untuk mencoba mencari tahu

dimana ketertinggalanmu...


(Ditulis pada 5 Desember 2005)

No comments: