tawa sepanjang jalan meliuk
berdua saja..
mempermainkan mata angin
mengakali bukit bukit menyembul dari persawahan kering
kita menghambur dalam desau angin
tak punya tujuan,
hanya arah yang selalu maju
melintasi kali kali tempat lelaki mandi
dan jalan yang kita lewati
mungkin hanya akan sekali seumur hidup kita lintasi
tetapi kenangannya terpatri abadi
dalam hati..
melintasi kali kali tempat lelaki mandi
dan jalan yang kita lewati
mungkin hanya akan sekali seumur hidup kita lintasi
tetapi kenangannya terpatri abadi
dalam hati..
Tegalwaru - 090923
No comments:
Post a Comment