: N
Kenangan yang membalut di fikiranku
Adalah bayangan manis rindu
Yang mengantarkan tatapan manis ketempat yang jauh
Sementara dialog kita belum sempat usai
Sedangkan kata kata telah begitu tua
Menampung tatapanmu yang teramat manis
Hari haripun menjadi sarat dengan impian
Yang telah kusantap diam diam
Ketika bayangan manis rindumu
Mengacakan kegelisahan teramat panjang
(dari catatan diary, Kuta – Bali 8 Oktober 1993)
puisi adalah anak rohani yang lahir dari kedalaman hati, jujur menterjemahkan makna fikiran
Saturday, October 09, 1993
Friday, January 01, 1993
Cerita bunga 2
Tetumbuhan bunga yang kutanam dihatimu dulu,
masihkan kau setia menjaga dan merawatnya?
Engkau pasti tahu,
Rinduku selalu lapar untuk menggumuli wanginya,
dan kuingin terbenam dikelopaknya…
Denpasar, 31 Desember 1992
masihkan kau setia menjaga dan merawatnya?
Engkau pasti tahu,
Rinduku selalu lapar untuk menggumuli wanginya,
dan kuingin terbenam dikelopaknya…
Denpasar, 31 Desember 1992
Cerita bunga 1
Rasa sayang ini,
Dan selalu kungin menembus segala mimpi kita
dalam ruang cinta
meraptkan rindu yang membenalu
ke dermaga dimana kau selalu termangu menugguku
Betapapun kesendirian selalu ajarkanaku dan engkau untuklupakan kita,
Aku tak akan peduli!
Biarlah saja musim yang akan menghitung jejak
dan mencatata sampai kapan kita boleh tepiskan hasrat muda
Denpasar, 31 Desember 1992
Dan selalu kungin menembus segala mimpi kita
dalam ruang cinta
meraptkan rindu yang membenalu
ke dermaga dimana kau selalu termangu menugguku
Betapapun kesendirian selalu ajarkanaku dan engkau untuklupakan kita,
Aku tak akan peduli!
Biarlah saja musim yang akan menghitung jejak
dan mencatata sampai kapan kita boleh tepiskan hasrat muda
Denpasar, 31 Desember 1992
Subscribe to:
Posts (Atom)