Friday, October 19, 2007

Nyanyian Surga








manis rindu
sisa wangi nafasmu
menggelayut diruang kalbu
merayu hati
tembusi ujung lingkaran angan angan
pada rangkaian dialog panjang
ketika kita melebur jiwa dulu
bagimu telah kubangun kastil pasir berkabut wangi
didunia baru dengan kilauan embun
disetiap pucuk hijau rumput
dan anak anak suci
selalu disana menjelma jadi malaikat; sang Cupidon.
akan kau dengarkan nyanyian bunga bunga
dihembus angin pengembara
mengabarkan cerita asmara
dari negeri negeri yang jauh tak terjangkau nalar
lunturkan luka lama kita
terkadang menancap ditelapak kaki
enggan perpedaya oleh kisah manis rekaan
yang dulu kuteriakkn menipu diri

Benhil April 18, 1996

1 comment:

footprinter said...

Puisi hasil bongkaran ya? 1996, lama sekali. Dan memang ternyata indah sejak dahulu kala pilihan kata2mu itu...

Belajar dimana sih, pak?